Assalamu'alaikum. Seiring meningkatnya teknologi internet dan informasi saat ini banyak para pelaku bisnis dimulai dari kelas menengah hingga atas mulai melirik untuk menggunakan teknologi internet untuk memperlebar jangkauan pemasaran mereka, hal ini bukanlah suatu yang mengherankan karena sebagaimana yang telah dilansirkan di metrotvnews.com saat ini diperkirakan sekitar 80 juta masyarakat Indonesia telah memanfaatkan internet, dengan 70 juta di antaranya pengguna yang merupakan pelanggan internet mobile, dan masih dari metrotvnews.com bahwa menurut Forum Ekonomi Dunia, di tahun 2011 posisi Indonesia sebagai pengguna internet berada pada peringkat 53, atau naik dari tahun 2010 yang masih berada di peringkat 68.
Dengan data-data diatas ini menunjukkan bahwa tindakan para pembisnis untuk memasarkan produk-produk mereka secara online cukup beralasan, karena dengan jumlah pengguna internet cukup besar, dan akan terus meningkat ini merupakan lahan yang sangat cukup menjanjikan.
Dan salah satu contoh pebisnis yang sukses memasarkan produknya secara online ialah Reno Andam Suri, perempuan wirausaha yang sukses mengolah usaha rendang yang awalnya sangat sederhana, menerima pesanan melalui telepon, teman dan keluarga, kini semakin sukses menjadi produk bisnis andalan dengan nama Rendang Uni Farah. Dengan cita rasa yang khas, rendang hasil olahan Reno diproduksi dengan mengkombinasikan proses pengolahan yang masih tradisional dengan kemasan modern, menghasikan berbagai jenis variasi rendang. Reno membuat strategi agar rendangnya dapat lebih dikenal orang, namun tetap dengan cara yang cepat dan murah, yakni dengan memutuskan untuk memasarkan produknya secara online. Semenjak online, usahanya meningkat, baik dalam jumlah pesanan maupun pendapatan dari dalam negeri maupun negara tetangga.
Akan tetapi dengan pesatnya teknologi internet dan informasi ini, ternyata masih banyak pada pembisnis UKM yang masih belum paham teknologi internet ini sebagaimana yang telah dilansir tribunnews.com bahwa Para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) yang ada di Medan dan Sumatera Utara (Sumut) mayoritas masih buta teknilogi informasi (TI). Hingga saat ini baru sebagian kecil saja pengusaha kecil yang telah menggunakan internet sebagai media branding atau sales produk.
Indra Halim, Ketua Komite Pariwisata dan Perhotelan Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Medan memandang pelaku UKM di Medan dan Sumut sudah terlalu nyaman pada posisi perdagangan konvensional. Bahkan menurutnya, dari 100 lebih pelaku usaha mikro di Medan hanya di bawah 5 persen yang memanfaatkan jalur TI.
Post "Meraih Sukses Dengan Teknologi Internet" ini sedang bebenah
Dengan data-data diatas ini menunjukkan bahwa tindakan para pembisnis untuk memasarkan produk-produk mereka secara online cukup beralasan, karena dengan jumlah pengguna internet cukup besar, dan akan terus meningkat ini merupakan lahan yang sangat cukup menjanjikan.
Dan salah satu contoh pebisnis yang sukses memasarkan produknya secara online ialah Reno Andam Suri, perempuan wirausaha yang sukses mengolah usaha rendang yang awalnya sangat sederhana, menerima pesanan melalui telepon, teman dan keluarga, kini semakin sukses menjadi produk bisnis andalan dengan nama Rendang Uni Farah. Dengan cita rasa yang khas, rendang hasil olahan Reno diproduksi dengan mengkombinasikan proses pengolahan yang masih tradisional dengan kemasan modern, menghasikan berbagai jenis variasi rendang. Reno membuat strategi agar rendangnya dapat lebih dikenal orang, namun tetap dengan cara yang cepat dan murah, yakni dengan memutuskan untuk memasarkan produknya secara online. Semenjak online, usahanya meningkat, baik dalam jumlah pesanan maupun pendapatan dari dalam negeri maupun negara tetangga.
Akan tetapi dengan pesatnya teknologi internet dan informasi ini, ternyata masih banyak pada pembisnis UKM yang masih belum paham teknologi internet ini sebagaimana yang telah dilansir tribunnews.com bahwa Para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) yang ada di Medan dan Sumatera Utara (Sumut) mayoritas masih buta teknilogi informasi (TI). Hingga saat ini baru sebagian kecil saja pengusaha kecil yang telah menggunakan internet sebagai media branding atau sales produk.
Indra Halim, Ketua Komite Pariwisata dan Perhotelan Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Medan memandang pelaku UKM di Medan dan Sumut sudah terlalu nyaman pada posisi perdagangan konvensional. Bahkan menurutnya, dari 100 lebih pelaku usaha mikro di Medan hanya di bawah 5 persen yang memanfaatkan jalur TI.
Post "Meraih Sukses Dengan Teknologi Internet" ini sedang bebenah
0 Komentar:
Posting Komentar
Bila kamu ada pertanyaan silahkan kirim komentar, dan sebelumnya saya mohon maaf bila terlambat membalas karena banyak kesibukan yang lain :)